dalam benakku berkata !
kenapa kau datang kalau harus kembali !
kau datang dan pergi sesuka hati
mainkan perasaan dan hancurkan hatii
kau seenaknya mainkan peran ini
semudah itu meninggalkan tanpa kabar
dan kembali dengan tanpa bersalah
Aku seperti rumah bagimu
yang satu satunya tempat untukmu kembali (lagi) selelah apapun kamu
tanpa permisi tapi selalu pamit
lambat laun dengan seiring berjalannya waktu
aku pun mulai melupakanmu
Memilih pergi !
Dari skenario kisah cinta ini :)
@Amirakisnant
Tidak ada komentar:
Posting Komentar